Melihat Keindahan Bongkahan Batu-batu Karst di Gunung Gambar

Gunung Kidul menjadi salah satu tempat wisata yang bisa dikatakan sempurna, karena di dalamnya terdapat berbagai macam destinasi wisata yang lengkap. Sehingga bagi kamu yang bosan terhadap satu jenis destinasi wisata, di sini kamu bisa menemukan jenis-jenis wisata lainnya. Mulai dari wisata alam, pantai, situs sejarah, wisata religi dan masih banyak lagi. Nah, di Gunung Kidul juga terdapat satu tempat wisata yang menarik untuk kamu kunjungi, namanya Gunung Gambar.

Di Gunung Gambar kamu akan menemukan fragmen material vulkanik tua yang tersusun rapi. Gunung yang dimaksud di Gunung Gambar ini, bukanlah seperti gunung-gunung pada umumnya yang memiliki ketinggian yang menjulang atau pengertian-pengertian gunung lainnya. Namun lebih kepada sebuah bukit dengan puncaknya yang berupa bongkahan batuan karst berukuran besar. Menurut cerita, lokasi ini dulunya merupakan tempat pertapaan Ki Agen Gading Mas.

Dari cerita tersebut, terwariskan sebuah tradisi yang masih melekat hingga kini, yakni upacara Sadranan.  Upacara Sadranan itu bermula dari saat Ki Agung Mas meminta kepada para pengikutnya untuk mengiriminya makanan setiap 3 hari sekali, lalu berkembang menjadi 7 hari sekali, 40 hari sekali hingga menjadi setahun sekali. Upacara Sadranan itu secara garis besar bermaknakan sesembahan suci atau lebih dikenal oleh masyarakat sekitar dengan sebutan srada.

Perlu kamu ketahui, tradisi sadranan ini terdapat juga di beberapa daerah kawasan Gunung Kidul atau di kampung-kampung yang ada di Yogyakarta. Namun Sadranan di Gunung Gambar ini berbeda,  upacara sadranan di Gunung Gambar ini melakukan acara budaya pada masa panen tani ke dua yang jatuh pada sekitar Bulan Juli, tepatnya hari Senin Legi atau Kamis Legi. O ya, Kawasan Gunung Gambar ini dulunya bernama Alas Gempol, perubahan itu terjadi pada masa kehidupan Raden Mas Said sekitar abaf ke-17. Harga tiket masuk yang harus kamu siapkan untuk masuk ke kawasan wisata Gunung Gambar ini kurang lebih sebesar 3 ribu rupiah, dengan jam bukanya pada hari Senin – Minggu pukul 8 pagi hingga pukul 5 sore.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *